CBHRM: Competency Based Human Resource Management2 min read

Reading Time: 2 minutes

CBHRM atau Competency Based Human Resource Management adalah sebuah istilah yang mewakili pembenahan atau pemberdayaan terhadap sumber daya manusia di suatu perusahaan. Mengaplikasikan konsep CBHRM ini dapat melalui program-program seperti pelatihan dan pengembangan karyawan, evaluasi, maupun instalasi program dari pengelolaan informasi sumber daya manusia. Namun, banyak sekali perusahaan yang masih merasa belum adanya perkembangan yang pesat dalam hal kualitas sumber daya manusia itu sendiri. Hal ini umumnya merupakan hasil dari program pengembangan sumber daya manusia yang kurang berdasar atas suatu konsep yang sudah teruji. Alhasil, program yang sudah berjalan tersebut kurang memiliki dampak pada perkembangangan kualitas dari sumber daya itu sendiri. Maka dari itu, kita sebagai pengelola sumber daya manusia membutuhkan pemahaman tentang CBHRM ini.

Salah satu pendekatan dalam Manajemen SDM dewasa ini adalah menggunakan Competency Based Human Resources Management (CBHRM). Konsep ini pertama kali diperkenalkan oleh Prof Dr David McClelland di Amerika Serikat sekitar 33 tahun lalu. Competency-Based Human Resources Management (CBHRM) adalah suatu pola pendekatan di dalam membangun suatu sistem manajemen sumber daya manusia yang handal dengan memanfaatkan kompetensi sebagai titik sentralnya.

Memilih, mempromosikan serta mengembangkan sumber daya manusia adalah kebutuhan semua organisasi. Untuk membuat keputusan, organisasi perlu menaksirnya dengan penilaian kinerjanya saat ini dan menaksir potensinya dimasa depan. Sebab potensi seseorang yang dapat digali dengan baik, akan memberikan nilai tambah bagi perusahaan. Pelatihan CBHRM tingkat ini berfokus pada pengelolaan kinerja karyawan, mulai dari analisis potensi, sampai pengembangan dengan basis kompetensi yang dapat diterapkan pada unit kerja masing-masing departemen.

Tujuan pengaplikasian CBHRM

Ada banyak sekali tujuan dari pengaplikasian CBHRM. Selain konsep ini merupakan hasil riset dan pengujian secara klinis. Konsep ini juga sudah memberikan dampak yang konkrit pada beberapa perusahaan yang sudah menerapkan konsep tersebut. Memahami bagaimana menganalisis potensi dalam pengembangan manajemen adalah tujuan pengaplikasian CBHRM yang pertama. Berdasarkan tujuan tersebut, akan lebih mudah mengukur pengembangan dari masing-masing manajemen dalam perusahaan. Selain itu, konsep ini juga bertujuan untuk memahami manajemen kinerja dan upaya peningkatan kinerja tersebut. Jadi, kita tidak akan mengukur sesuatu hanya berdasarkan hal yang fiktif, namun mempunyai indikator pencapaian yang jelas. Memahami sistem kompensasi berbasis kinerja kompetensi juga merupakan tujuan dalam pengaplikasian CBHRM ini.

Tiga contoh tujuan tersebut hanya beberapa kecil dari masih banyak lagi hal positif yang kita dapat gali melalui konsep ini. Selain berguna bagi perusahaan terutama untuk perusahaan, CBHRM juga berguna bagi karyawan. Kegunaan konsep ini bagi karyawan adalah untuk memudahkan karyawan mengukur potensi sekaligus mengembangkannya. Baik dalam kompetensi pekerjaan yang spesifik maupun kompetensi yang general. Jadi, bukanlah sebuah kerugian bahkan bagi karyawan untuk mengetahui serta mempelajari konsep dari CBHRM ini.